ANSTECKEN REGULATION


 
Karena hidupmu ini sangat berharga dan hanya sedikit waktumu.
Sadarlah.
Pastikan kamu cukup kuat untuk tunjukkan senyummu di depan mereka.
Pastikan kamu dapat mengendalikan perasaanmu.
Dan kamu akan MENANG.
Tersenyumlah.
Bersemangatlah.
Berusahalah sekuat yang kamu bisa.
Jangan pernah ada kata putus asa.
Berdirilah dengan keyakinan kuat dan mantap.
Tataplah jalan di depan sana dengan keyakinan.
Rencanakan semuanya dengan matang.
Dan kamu akan melihat dirimu ditaburi cahaya yang sangat terang.
Lalu kamu tidak akan pernah menjadi redup.




Atasi dirimu. 
Kendalikan perasaanmu.
Karena pengendalian perasaan adalah hal terhebat yang hanya bisa dilakukan oleh orang hebat.
Tenangkan dirimu.
Redakan panikmu.
Tutup rapat rasa takutmu.
Kuncilah gugupmu.
Karena hanya mereka yang bijaksana dan penuh dengan kekuatan yang dapat melakukannya.
Maka jadi bijaksanalah kamu.
Dan kamu akan sadar, bahwa kamu adalah yang paling dibutuhkan oleh dunia.
Relakanlah apa yang perlu direlakan.
Kejarlah apa yang perlu dikejar.
Karena kamu harus memastikan, hidupmu tidak akan berjalan sia-sia hanya karena hal yang tak berguna.
Tabahkan hatimu.
Tegakkan kepalamu.
Tegarkan dirimu.
Karena dunia ini begitu keras bagi mereka yang lemah.
Karena masih banyak hal diluar sana yang menunggumu.
Bersyukurlah.
Berterima kasihlah pada-Nya.
Karena hidupmu ini menjadi sangat berwarna akibat ulah-Nya.
Tutup mulutmu untuk hal tak berguna.
Jaga bicaramu.
Karena seringkali, mulutmu menjadikanmu jatuh terjerembab.
Janganlah mudah mempercayai orang lain, karena kamu tidak tahu dibalik sana ada jurang yang menantimu.
Karena dunia ini terlalu sesak oleh mereka yang tidak dapat dipercaya.
Dan yakinlah, semua orang dapat tergantikan, maka janganlah kamu harapkan orang lain.
Karena bagi orang lain, kamu dapat tergantikan.
Dan orang lain dapat tergantikan bagimu.
Harapkanlah dirimu sendiri.
Bergantunglah pada dirimu dan Tuhan.
Karena hanya dirimu dan Tuhan yang dapat mengatur hidupmu.
Akuilah bahwa cinta, persahabatan dan pertemanan itu ada.
Karena terlalu banyak bukti di depanmu.
Kamu cukup pintar untuk tidak menyangkal itu semua.
Ketika kamu mencintai seseorang, maka kamu tidak akan membiarkan orang yang kamu cintai itu bersedih.
Jika kamu membuatnya bersedih, maka kamu bukan mencintai dia, namun hanya terpaku pada emosimu saja.
Kamu adalah orang yang harus sedih melihatnya bersedih.
Dan kamu adalah orang yang harus berbahagia jika ia bahagia.
Berikanlah yang terbaik untuknya.
Dukunglah ia menuju kesuksesan.
Jangan pernah halangi cita-cita dan impiannya.
Karena ia begitu berharga.
Senyumnya adalah senyummu.
Air matanya adalah air matamu.
Meskipun pada akhirnya dia pergi meninggalkanmu.
Menggantikanmu dengan yang lain.
Namun selama ia tersenyum ikhlas dan tertawa lepas, kamu berkewajiban untuk tersenyum juga.
Merelakannya untuk bersama orang lain.
Berusaha bahagia ketika orang yang kamu cintai berbahagia dengan orang lain.
Maka kamu adalah orang yang tangguh dan hebat.
Janganlah kamu mencoba menilai orang lain.
Karena sesungguhnya tidak akan pernah ada angka yang tepat bagi mereka.
Dan karena kamu tidak mengetahui apa pun mengenai siapa dibalik wajah itu.
Waktu adalah komponen yang sangat penting dalam hidupmu.
Kuasai waktumu.
Perbudak waktumu.
Kejar waktumu.
Pastikan kamu tidak terjatuh karena waktu.
Jangan sampai terjerat oleh waktu.
Hargai waktumu.
Pergunakan sebaik-baiknya.
Tepatilah waktumu.
Kendalilan waktumu.
Karena hanya mereka yang luar biasa yang dapat melakukannya.
Maka pastikanlah kamu adalah salah satu dari mereka.
Jangan terlarut dengan masa lalu yang menyedihkan.
Jangan bergulat dengan kenangan indah yang kamu tahu tidak akan pernah bisa terjadi lagi.
Karena waktu tidak akan bisa dipermainkan.
Kamu tidak akan dapat mengulangnya, menghentikkannya, maupun mempercepatnya.
Maka kamu harus berusaha.
Berusaha agar kamu terus maju dengan mantap.
Karena tidak akan ada hari esok yang dapat menggantikan hari ini.
Dan masa lalu yang menahanmu, akan membuatmu kalah telak dengan masalah di depanmu.
Percayalahm bahwa kamu jauh lebih besar dari masalah apa pun.
Bahwa kamu jauh lebih kuat dan lebih pintar dari persoalan apa pun.
Kamu akan menyelesaikan semua masalah dan persoalanmu dengan baik.
Yakinlah, bahwa masalah akan tunduk padamu.
Dan kamu akan menang dari semua kesulitan yang menahanmu.
Yakinlah kamu akan bangkit dari keterpurukan.
Kamu tidak akan tertahan oleh semua kekalahan yang pernah kamu alami.
Jika kamu gagal.
Jika kamu melakukan kesalahan.
Jika usahamu menjadi sia-sia.
Maka koreksilah dirimu sendiri.
Jangan pernah salahkan orang lain atau segala sesuatu yang terjadi di luar tubuh dan pikiranmu.
Karena menyalahkan mereka hanyalah membuatmu semakin terpuruk dan terjatuh.
Buk mata, telinga, dan hatimu lebar-lebar.
Karena banyak hal di dunia ini yang tersembunyi dan perlu untuk kamu gali.
Palingkanlah mukamu.
Tutuplah mata, telinga, dan mulutmu untuk hal-hal yang menjatuhkanmu, untuk sikap orang lain yang menyakitimu.
Jangan ambil pusing karena sikap mereka.
Karena masih sangat banyak hal penting yang harus kamu pikirkan.
Tutuplah segala pintu yang akan menyesatkanmu.
Maafkanlah mereka yang membuatmu merasa tidak nyaman.
Karena sesungguhnya pemaaf adalah sifat yang hanya dimiliki mereka yang berjiwa besar dan tangguh.
Disiplinlah.
Karena hidupmu yang terlalu singkat ini akan menjadi jauh lebih singkat dan jauh lebih tidak berguna jika kamu menjadi pemalas dan tidak disiplin.
Maka kamu mengetahui apa yang harus kamu lakukan.
Janganlah cukup bodoh untuk menjadi bagian dari mereka yang pemalas.
Jagalah privasi orang lain.
Karena orang lain tidak ingin kamu mengetahui privasi mereka.
Kendalikan rasa ingin tahumu atas urusan orang lain.
Tutuplah mulutmu atas urusan orang lain.
Karena terkadang, sikap terlalu peduli pada urusan orang lain itu akan membuatmu terjatuh dan kalah.
Berkatalah kamu dengan jujur.
Karena dunia ini sudah tercemari oleh dusta, fitnah, dan kepura-puran.
Maka jadilah kamu yang bersih dari mereka semua.
Setidaknya, jujurlah pada dirimu sendiri.
Karena kamu begitu sering berdusta hanya karena ingin menutupi perasaanmu dari orang lain.
Maka pastikanlah bahwa ada satu orang yang selalu menerima kejujuran darimu, yaitu dirimu sendiri.
Fokuslah pada apa yang menjadi tugasmu, apa yang menjadi kewajibanmu.
Bersungguh-sungguhlah.
Lakukanlah semua dengan hati.
Dengan perasaan suka dan cinta yang tinggi.
Dengan tulus dan ikhlas.
Karena kamu akan mendapatkan sesuatu yang sempurna di akhir nanti.
Berpikirlah kamu dengan panjang dan rasional.
Dan kamu harus tahu, bahwa dunia kini sudah rapuh akibat mereka yang berpikir pendek.
Jauhkanlah dirimu dari rasa iri dan dengki.
Karena kamu memiliki sesuatu yang lebih dari mereka, dan begitu pun mereka.
Tak pantasnya kamu iri dan dengki, sementara Tuhan memberikan banyak hal padamu.
Maka bersyukurlah kamu atas apa yang kamu dapatkan.
Janganlah melihat ke kiri dan kanan atas rejeki yang kamu terima.
Berusahalah lebih keras dan sungguh-sungguh.
Maka Tuhan akan memberikanmu yang lebih.
Jauhkanlah dirimu dari rasa cemburu.
Karena kamu harus tau, cemburu adalah penyakit yang mematikan.
Karena semuanya milik Tuhan.
Karena semuanya dapat berubah dan tergantikan.
Apa yang harus kamu cemburui ?
Apa yang harus kamu khawatirkan ?
Hanya pasrahkan semua pada Tuhan.
IKHLAS kan semua.
Karena Ikhlas adalah kunci dari segalanya.
Jauhkanlah dirimu dari kesombongan dan keangkuhan.
Karena sifat itu akan membawamu jatuh ke jurang yang sangat dalam.
Karena kamu tidak akan pernah bisa membayangkan betapa besarnya mereka dibalik kemiskinan itu.
Maka tak pantaslah kamu merasa besar biar hanya rasa itu hanya sebesar biji bayam.
Karena kamu adalah yang sangat kecil dari Dia yang tidak ada tandingannya.
Jagalah hatimu selalu dalam keadaan baik.
Bersikaplah kamu dengan ramah dan sopan.
Karena sesungguhnya kesopanan adalah landasanmu untuk melompat lebih tinggi dari mereka.
Dan keramahan adalah senjata terampuh  untuk mengalahkan musuhmu.
Tahanlah dirimu dari rasa marah, dendam, kecewa, sedih, letih, dan hal buruk lainnya.
Karena sesungguhnya, kemarahan tidak akan menyelesaikan masalah apa pun.
Kamu hanya bisa melihat sesuatu semakin buruk dengan kemarahanmu.
Perlihatkan pada mereka, wajah tulusmu, wajahmu yang dihiasi senyum ikhlasmu.
Perdengakanlah tawamu.
Jangan tunjukkan rasa marahmu, rasa sedihmu, rasa kecewamu.
Jangan tunjukkan tangismu.
Jangan perdengarkan keluh kesahmu.
Karena hidupmu sudah rumit, begitu juga hidup mereka.
Seakan kamu menambah jeratan di leher mereka jika kamu menangis dan berkeluh kesah.
Jangan bersandiwara di depan mereka hanya karena kamu ingin menjadi sorotan.
Bersikaplah sewajarnya.
Hidup ini terlalu singkat untuk rasa takut, rasa cemas, untuk kemarahan, kekalahan, kesedihan, dan kegalauan.
Kamu adalah manusia yang cukup pintar untuk tidak melakukan hal-hal bodoh itu.
Karena hidupmu ini sangat berharga dan hanya sedikit waktumu.
Sadarlah.
Pastikan kamu cukup kuat untuk tunjukkan senyummu di depan mereka.
Pastikan kamu dapat mengendalikan perasaanmu.
Dan kamu akan MENANG.
Tersenyumlah.
Bersemangatlah.
Berusahalah sekuat yang kamu bisa.
Jangan pernah ada kata putus asa.
Berdirilah dengan keyakinan kuat dan mantap.
Tataplah jalan di depan sana dengan keyakinan.
Rencanakan semuanya dengan matang.
Dan kamu akan melihat dirimu ditaburi cahaya yang sangat terang.
Lalu kamu tidak akan pernah menjadi redup.



Comments

Popular Posts